Bagi sebagian besar wanita, memiliki paha yang berukuran besar dapat mengurangi rasa percaya diri. Pasalnya, paha besar bisa mengganggu penampilan, terlebih lagi ketika harus mengenakan jenis pakaian yang menonjolkan bentuk paha, seperti celana panjang ketat, rok ataupun celana pendek.
Maka tak heran jika mereka akan melakukan berbagai cara untuk mengecilkan ukuran paha, mulai dari menjaga asupan makanan hingga berolahraga secara rutin. Akan tetapi, seringkali upaya mereka dalam mengecilkan bentuk paha justru tidak membuahkan hasil. Adapun beberapa penyebab dari ketidakberhasilan seseorang dalam upaya mengecilkan bentuk paha, adalah sebagai berikut:
1. Anggapan Bisa Mengecilkan Paha Dalam Waktu Singkat
Jika ingin mencapai suatu keberhasilan, diperlukan proses dan waktu yang cukup lama, termasuk dalam urusan membentuk paha. Akan tetapi, banyak yang beranggapan bahwa olahraga dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang cukup singkat dapat mengecilkan paha secara mudah. Sayangnya, anggapan tersebut tidaklah benar. Hal ini dikarenakan, tubuh dapat terbentuk membutuhkan waktu sedikitnya 4 hingga 6 minggu.
2. Pola Makan yang Salah
Metode diet atau pola makan yang Anda pilih untuk mengecilkan paha harus tepat. Sebab, jika metode diet yang Anda pilih salah, maka upaya pembentukan bagian tubuh seperti paha tidak akan berhasil. Untuk itu, asupan nutrisi haruslah Anda perhatikan, misalnya seperti asupan protein dan lemak baik yang membnatu pembentukan otot sekaligus meningkatkan metabolisme dan memudahkan pembakaran lemak.
3. Melupakan Latihan Kardio
Walaupun tujuan utama Anda adalah mengecilkan bentuk paha yang mengharuskan Anda untuk melakukan latihan khusus, namun jangan lupa untuk melakukan latihan kardio yang cukup. Latihan kardio ini bisa menjadi latihan rutinitas Anda untuk menyempurnakan pembentukan tubuh. Selain itu, kardio juga bisa membantu membakar kalori lebih banyak.
Sebagian besar orang berusaha menurunkan berat badan denga tujuan agar memiliki bentuk tubuh yang ideal. Namun, tahukah Anda bahwa ada manfaat lain dari turunnya berat badan dalam kehidupan seksual? Ternyata, berat badan yang turun membuat seks terasa lebih menggairahkan dan cenderung mendapatkan kepuasan yang maksimal. Untuk lebih jelasnya, Simak beberapa manfaat yang bisa Anda rasakan saat melakukan hubungan seksual dengan pasangan setelah berat badan menurun, diantaranya: 1. Lebih Mudah Orgasme Seperti yang Anda tahu bahwa wanita cenderung lebih lama mendapatkan orgasme dibandingkan dengan pria. Hal ini juga dibenarkan oleh sebuah studi yang menunjukkan bahwa hanya sekitar 63% wanita yang mengalami orgasme saat melakukan hubungan seksual. Sulitnya orgasme bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor, salah satunya adalah berat badan yang berlebihan. Hal ini disebabkan oleh tumpukan lemak yang berlebih dapat menghambat aliran darah ke seluruh tubuh, khususnya alat kelamin sehin
Photo Credit: Flickr.com/Frédéric BISSON Cedera akibat kesetrum listrik adalah sesuatu yang sangat membahayakan. Dampaknya bisa membakar jaringan atau menyebabkan terganggunya fungsi suatu organ tubuh. Tubuh manusia adalah penghantar listrik yang baik. Kontak langsung dengan arus listrik bisa berakibat fatal. Arus listrik yang mengalir ke dalam tubuh manusia akan menghasilkan panas yang dapat membakar dan menghancurkan jaringan tubuh. Meskipun luka bakar listrik tampak ringan, tetapi mungkin saja telah terjadi kerusakan organ dalam yang serius, terutama pada jantung, otot atau otak. Perlu diketahui, arus listrik bisa menyebabkan terjadinya cedera melalui 3 cara, di antaranya: Henti jantung ( cardiac arrest ) akibat efek listrik terhadap jantung. Perusakan otot, saraf dan jaringan oleh arus listrik yang melewati tubuh. Luka bakar termal akibat kontak dengan sumber listrik. Sementara itu, cedera kesetrum bisa berupa luka bakar ringan sampai kematian, tergantung pada:
Tinggi badan anak sering kali dijadikan sebagai indikator pertumbuhan seorang anak. Setiap orang tua sudah pasti senang apabila anak-anaknya memiliki pertumbuhan yang baik khususnya dalam hal tinggi badan. Akan tetapi, bagi orang tua yang memiliki masalah terhadap tinggi badan anak, mereka harus memikirkan bagaimana cara meninggikan badan anak. Cara meninggikan badan anak Secara alami, genetik merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam menentukan tinggi badan anak. Namun, genetik bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi tinggi badan anak. Ternyata selain genetik, terdapat beberapa faktor eksternal yang cukup mempengaruhi tinggi badan anak. Dan cara meninggikan badan anak bisa dilakukan melalui faktor-faktor eksternal ini. Oleh karena itu, orang tua memiliki peluang untuk meningkatkan tinggi ada anak-anaknya, melalui beberapa cara meninggikan badan anak di bawah ini. Mari kita simak, beginilah cara meninggikan badan anak dengan cepat dan aman : 1. Miliki pola diet
Komentar
Posting Komentar